Simpang Siur Data Santri Hilang Korban Ambruknya Mushala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo

SURABAYA, KOMPAS.com – Data santri meninggal dunia korban peristiwa robohnya mushala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Jawa Timur, disebut masih simpang siur.

Hingga Jumat (3/10/2025) sore, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jatim menerima informasi dari posko induk ada 58 santri yang dilaporkan hilang.

Sementara itu, dari tim Ante Mortem sudah mengumpulkan 62 laporan hilang dan pengambilan sampel, sedangkan data dari Ponpes ada 66 yang dilaporkan hilang.

Baca juga: Tim DVI Minta Wali Santri Serahkan Data Pendukung untuk Identifikasi Jenazah Korban Ponpes Al Khoziny

“Jadi kami masih menunggu kepastian berapa yang laporan hilang,” kata Kepala Bidang DVI Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri Kombes dr Wahyu Hidajati.

Yang pasti, tim DVI Polda Jatim saat ini sedang memproses identifikasi 5 jenazah korban.

Identifikasi dilakukan dengan mengumpulkan DNA, mengumpulkan data-data pembanding, hingga barang dan foto-foto khas dari anak-anak yang dilaporkan hilang.

“Jika data sudah dilakukan rekonsiliasi maka jenazah akan kami serahkan kepada keluarga,” ujarnya.

Evakuasi korban

Sementara itu hingga Jumat sore, Tim SAR gabungan kembali menemukan dan mengevakuasi tiga korban dari reruntuhan bangunan Ponpes Al Khoziny dalam kondisi meninggal dunia.

Baca juga: Obrolan Terakhir Dua Sepupu Santri Sebelum Tertimpa Reruntuhan Ponpes Al Khoziny

Tiga jenazah tersebut masing masing dievakuasi tim SAR gabungan dari sektor A3 pada pukul 17.15 WIB, dari sektor A1 pada pukul 17.17 WIB, dan tidak lama berselang satu korban dievakuasi pukul 17.30 WIB dari sektor A2.

SAR Mission Coordinator (SMC) Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi dari Dinas Kesehatan bahwa satu santri yang berada di Pondok Pesantren Al Khoziny saat kejadian dikonfirmasi selamat dan telah pulang ke rumah.

Dengan temuan terbaru ini, total keseluruhan korban runtuhnya Ponpes Al Khoziny tercatat 117 orang. Dari jumlah tersebut, 104 orang selamat, sedangkan 13 lainnya meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Read More

Baca Juga