1 Kapal Flotilla Berhasil Masuk Perairan Gaza Sebelum Sinyal Hilang, Israel Tahan 223 Orang

loading…

Satu kapal armada mendekati pantai Gaza saat Israel melancarkan operasi angkatan laut besar-besaran. Foto/X

JALUR GAZA – Untuk pertama kalinya dalam sejarah upaya menembus pengepungan di Gaza, salah satu kapal Global Sumud Flotilla (GSF) dilaporkan memasuki perairan teritorial Gaza. Satu kapal itu masuk perairan teritorial Gaza sebelum sinyal pelacakannya hilang sekitar 9,3 mil laut dari pantai.

Penyelenggara mengatakan belum jelas apakah kapal tersebut diserang dan ditarik oleh pasukan Israel, menghindari intersepsi, atau apakah pelacaknya mengalami malfungsi.

Flotila bantuan internasional, yang membawa anggota parlemen, pengacara, jurnalis, dan aktivis dari lebih dari 45 negara, diserang angkatan laut Israel pada Rabu malam (1/10/2025).

Penyelenggara mengonfirmasi pada hari Kamis bahwa 223 peserta telah ditahan ketika pasukan Israel menyita beberapa dari 44 kapal yang berpartisipasi.

Koresponden Al-Jazeera Hassan Masoud, melaporkan dari atas kapal Shireen Abu Akleh, mengonfirmasi kapal Mekino (Albera) adalah kapal yang mencapai perairan Gaza sebelum kontak hilang selama lebih dari tujuh jam.

Masoud menggambarkan perkembangan ini sebagai sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan mencatat belum pernah ada armada sebelumnya yang mencoba menembus pengepungan yang berhasil mencapai sedekat ini ke pantai Gaza.

Read More

Baca Juga